Gagal Nyalip, Siswa SMP di Sumedang Tewas Terlindas Truk

Peristiwa ini terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon pada hari Rabu, 29 Mei 2024 petang, tepatnya pukul 17.30 WIB. Lendra mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna biru bernomor plat Z6022 BN, bergerak dari Bandung menuju Cirebon.
Di sisi lain, truk tanpa muatan dengan nomor polisi Z8906 HQ yang dibawa oleh Roni (47), dari Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, sedang melaju dari arah berlawanan dalam perjalanan dari Cirebon menuju Bandung.
Ketika sampai di lokasi kejadian di Jalan Raya Bandung-Cirebon, tepat di depan Tahura Gunung Kunci, Lingkungan Citamiang, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, kedua kendaraan tersebut bertemu dan saling menyalip dari arah yang berlawanan.
Aiptu Wawan Setiawan, Kepala Sub Unit1 Lakalantas Satuan Lalu Lintas Polres Sumedang, mengonfirmasi bahwa Lendra meninggal seketika di tempat kejadian karena terlindas truk.
Menurut Wawan, kecelakaan berawal saat truk yang datang dari arah Cirebon berusaha menyalip kendaraan di depannya. Pada saat bersamaan, motor yang dipacu dengan kecepatan tinggi datang dari arah Bandung, juga berusaha menyalip kendaraan di depannya.
"Kedua kendaraan sedang menyalip hingga tabrakan tak dapat dihindari, pengemudi sepeda motor yang masih pelajar kelas 2 SMP tewas di tempat," jelas Wawan kepada media di lokasi kecelakaan tersebut.
Wawan menuturkan sopir truk, Roni, adalah penduduk Dusun Ciriri RT 011/003, Desa Cijulang, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya. Sedangkan korban, Lendra adalah pelajar asal Lingkungan Bojong Ragadiem RT003/007, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.
"Jenazah korban sudah dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Sumedang, sedangkan sopir dan truknya sudah kami amankan ke Unik Gakkumdu Satlantas Polres Sumedang," tutur Wawan.
Sementara itu Wulan (35), warga setempat, mengaku tidak menyaksikan kecelakaan itu secara langsung.
"Tadi saya sedang di dalam rumah, hanya mendengar suara benturan yang cukup keras. Saat keluar, saya melihat ada motor biru dan satu orang yang posisinya sudah terlindas ban truk," kata Wulan di tempat kejadian.
Wulan menekankan bahwa jalan nasional di depan Taman Hutan Raya (Tahura) Gunung Kunci di Sumedang merupakan titik rawan kecelakaan. Jalur yang berkelok-kelok seringkali menyebabkan truk dan kendaraan lain kehilangan kendali di sekitar area tersebut.
"Iya sudah sering kecelakaan di sini, apalagi truk, makanya harus hati-hati aja kalau di sini mah, jalannya ramai kendaraan juga," jelas Wulan.
0 Dilihat
Baca juga
0 Response to "Gagal Nyalip, Siswa SMP di Sumedang Tewas Terlindas Truk"
Posting Komentar