Innalillahi, Penyanyi Dangdut Senior Jhonny Iskandar Meninggal Dunia

Evry menyebutkan bahwa Jhonny Iskandar adalah seorang penyanyi yang menghasilkan banyak lagu populer pada tahun 1990-an bersama grup musik Orkes Moral Pengantar Minum Racun (OM PMR).
"Saya atas nama Ketua Humas Persatuan Artis Film Indonesia dan juga Direktur Rumah Film Indonesia mengucapkan duka yang amat dalam karena saya sangat kenal betul dengan almarhum Jhonny Iskandar," kata Evry dalam keterangannya yang diterima pada Jumat.
Evry mengenang momen terakhir bersama mendiang Jhonny saat keduanya mengunjungi Kalimantan bersama rekan-rekan dari industri film dan musik Indonesia. Dalam perjalanan itu, mereka juga berkesempatan untuk mengunjungi Ibu Kota Nusantara.
"Selamat jalan bang Jhonny semoga karya-karyamu menjadi ladang amal dan keluarga yang ditinggalkan tabah menerima panggilan dari yang maha kuasa. Semoga bang Jhonny diterima di sisi Allah dan Surga Firdaus menantimu, amin ya rabbal alamin," ucap Evry.
Ungkapan duka juga disampaikan oleh rekan-rekan sesama musisi. Grup musik Seringai mengunggah video cuplikan aksi Jhonny Iskandar di atas panggung.
"Selamat jalan Om Jhonny, RIP. sampai berjumpa lagi. we love you," tulis Seringai dalam unggahannya di Instagram.
Selain itu, penyanyi sekaligus presenter Melanie Subono juga mengunggah ungkapan duka kepada mendiang Jhonny Iskandar di akun jejaring sosial Instagram miliknya.
"Selamat jalan legend @jhony.isk. U really changed the game of indonesian music Om … Happy jamming up there !!! Ampe hari ini, kl bete … suara om pasti minimal bikin senyum dengan lirik khas om. Itu yang namanya PENGHIBUR," tulis Melanie.
Jhonny Iskandar adalah seorang penyanyi dangdut kenamaan yang populer pada tahun 1980-an dan 1990-an. Dia berhasil menciptakan berbagai tembang populer baik saat bersama grup musik OM PMR maupun berkarir solo, di antaranya "Bukan Pengemis Cinta", "Judul-Judulan", dan "Ada Gak Ada".
0 Dilihat
Baca juga
0 Response to "Innalillahi, Penyanyi Dangdut Senior Jhonny Iskandar Meninggal Dunia"
Posting Komentar