Keji! Ayah Angkat Dibunuh Lalu Perkosa Istri Korban

Edited Ary Media on Rabu, 08 Mei 2024, 15:45 WIB Last Updated 2024-05-09T10:57:05Z

Gambar ilusrasi pembunuhan

Bineka - Kejadian tragis terjadi di Dusun Cao Besar, Desa Daruba, Kecamatan Morotai Selatan, Pulau Morotai. Pasangan suami istri menjadi korban kekejian dari anak angkat mereka, Refli (36). Sang suami, FP (43), tewas dibunuh, sedangkan istrinya, FA (24), dipukul dan diperkosa pelaku.

Minggu (5/5) sekitar pukul 07.15 WIT, FP dan FA sedang sibuk melakukan pengasapan kelapa untuk dijadikan kopra. Mereka tidak menyadari bahwa ancaman mengerikan sedang mengintai mereka. Refli, anak angkat mereka, tiba-tiba menyerang FP dengan menggunakan benda tumpul di bagian kepalanya. Korban seketika itu langsung tumbang.

"Menurut keterangan dari istri korban, saat itu dia (pelaku) bunuh korban dalam posisi duduk. Ada pukulan pakai benda tumpul dari belakang kepala (korban), kemungkinan besar dugaannya itu," ujar Kepala Desa Falila, Denfris Merek.

Setelah berhasil membunuh FP, Refli kemudian menuju ke rumah kebun yang berjarak sekitar 15 meter dari tempat kejadian. Di sana, pelaku tidak hanya memukul istri korban, tapi juga melakukan pemerkosaan.

"Jadi pelaku dia ancam ke istri korban bahwa akan membunuh anaknya kalau bataria (berteriak). (Kondisi) Wajah istri korban dia (tampak) lebam, biru, bengkak. Karena dia (pelaku) pukul baru perkosa," ujar Denfris.

Denfris menjelaskan, pelaku bukan warga asli Kabupaten Pulau Morotai. Dia adalah anak angkat korban yang baru tinggal bersama keluarga korban selama sebulan terakhir.

"Pelaku berasal dari Kotamobagu, Sulawesi Utara. Pelaku ini anak angkat atau anak tampungan yang tinggal di rumah korban sejak sebulan lalu. Sekarang korban sudah dibawa ke RSUD Ir Soekarno untuk divisum," katanya.

Aparat kepolisian Polres Morotai kini sedang berupaya keras untuk menangkap pelaku yang saat ini masih buron.

"Masih dalam lidik (penyelidikan), masih didalami Satreskrim," ujar Kapolres Pulau Morotai AKBP Agung Cahyono.