Zulhas Sebut Eko Patrio Berpeluang Jadi Menteri, Habiburokhman Senang dan Mendukung

Edited Ary Media on Senin, 06 Mei 2024, 12:07 WIB Last Updated 2024-05-06T07:14:24Z

Kader PAN, Eko Patrio (dok. PAN)

Bineka, Jakarta - Dalam dinamika politik terkini, sebuah pembicaraan menarik muncul dari lingkaran elit partai politik di Indonesia, khususnya antara Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan (Zulhas), dan Wakil Ketua Umum Gerindra, Habiburokhman. Mereka membahas tentang potensi Eko Patrio, seorang anggota partai PAN, yang berpeluang besar untuk menduduki kursi menteri dalam kabinet yang akan datang.

Zulhas Sebut Eko Berpeluang Menteri
Zulkifli Hasan dengan terbuka menyebut bahwa Eko Patrio memiliki peluang untuk menjadi calon menteri. Pernyataan yang dilontarkan Zulhas ini disebut tidak sebatas spekulasi namun didasarkan pada komunikasi langsung dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

"Kalau Jakarta ada Zita, ada Pasha, ada Eko, tapi kan Eko calon menteri ya," kata Zulhas kepada wartawan di kawasan SCBD, Kebayoran Baru, Jakarta.

Zulhas mengatakan, bahwa politik itu dinamis dan Eko Patrio dipandang memiliki kriteria yang dibutuhkan untuk menduduki posisi menteri.

"Oh ya nanti lah kita lihat, politik kan dinamis," katanya.

Habiburokhman Dukung Eko Jadi Menteri
Di sisi lain, Habiburokhman, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, menilai sosok Eko Patrio layak untuk menjadi menteri. Dengan penuh semangat, ia menjelaskan bahwa penilaian ini bukan hanya berdasarkan prestasi Eko Patrio sebagai anggota DPR RI, melainkan juga pertimbangan-pertimbangan lain seperti latar belakang dan kapasitas pribadinya.

"Ya kalau lihat potongannya itu pantas juga kan Eko jadi menteri. Kalau baju kan lihat bahan lihat potongannya. Bagus lah Eko jadi menteri. Jadi menurut saya pantas banget Pak Eko jadi menteri," kata Habiburokhman di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Senin (6/5/2024).

Lebih lanjut, Habiburokhman menyebut bahwa Zulkifli Hasan memiliki saluran komunikasi khusus dengan Prabowo Subianto yang merupakan Presiden terpilih, dimana salah satu topik pembicaraan mereka adalah pengisian posisi-posisi menteri.

"Ya karena kan yang menyampaikan Bang Zul, ya. Bang Zul kan ketum, tentu ketum punya saluran komunikasi khusus dengan Pak Prabowo sesama ketum kan. Saya menduga ya mungkin itu didapat langsung dari Pak Prabowo," kata Habiburokhman.

"Ya kita sih senang-senang aja, kalau Eko kan orang Jakarta Timur juga kan. Nah punya teman menteri saya jadinya kan. Ikut bangga," imbuhnya.

Keterangan ini memberikan gambaran bahwa memang terdapat keinginan kuat dari beberapa tokoh politik untuk mengajukan Eko Patrio menjadi menteri di kabinet Prabowo nanti.

Politik merupakan arena yang penuh dengan dinamika. Dalam konteks pencalonan Eko Patrio sebagai menteri, beberapa pertimbangan mungkin berubah seiring waktu. Kendati demikian, dukungan yang diberikan oleh tokoh-tokoh partai politik terhadap Eko, mengindikasikan bahwa pembicaraan tentang posisi menteri bukan hanya sebatas angan-angan, melainkan rencana yang telah dipertimbangkan matang.